Cara Publikasi Jurnal

3 Likes Comment

Publikasi jurnal umumnya dilakukan oleh seorang dosen, peneliti, atau akademisi. Dengan cara publikasi artikel ilmiah dalam jurnal nasional dan internasional bisa bermanfaat untuk meningkatkan angka kredit serta menjadi syarat untuk naik jabatan fungsional bagi dosen atau mengajukan promosi.

Jurnal juga bisa digunakan untuk meningkatkan portofolio seseorang khususnya peneliti dan dosen. Sedangkan bagi mahasiswa publikasi jurnal ini biasa mereka lakukan untuk memenuhi tugas mata kuliah maupun persyaratan tugas akhir atau kelulusan (wisuda dan yudisium)

Ada dua pilihan untuk melakukan publikasi karya ilmiah atau jurnal. Pertama dilakukan pada jurnal nasional dan kedua dikirim untuk jurnal internasional. Pada pembahasan ini, tak akan mengulang tentang cara publikasi atau submit jurnal nasional yang mudah dan gratis

Artikel ini bisa membantu kamu untuk memperoleh cara publikasi jurnal nasional termasuk yang terakreditasi atau sinta secara cepat. Baik jurnal pendidikan, akuntansi, ekonomi, kesehatan dan lain lain.

Cara Publikasi Jurnal Nasional Gratis dan Cepat

Cara submit dan upload publikasi karya ilmiah pada jurnal nasional bisa kamu lakukan dengan mengikuti beberapa cara di bawah ini. Ikuti secara runut dan benar agar jurnal bisa diterbitkan dengan baik dan cepat.

1. Memiliki karya ilmiah asli dan bukan plagiat

Hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum menerbitkan jurnal adalah memiliki karya ilmiah yang asli. Anda harus membuat karya tersebut berdasarkan kajian literatur ataupun melakukan penelitian secara ilmiah. Hasilnya akan diringkas menjadi sebuah jurnal yang bisa dipertanggungjawabkan.

Karya tulis ini harus asli dan tidak boleh mengambil milik orang lain. Apabila terbaukti jurnal yang Anda kirim merupakan plagiat, Anda akan mengalami masalah yang besar termasuk mendapatkan blacklist dari berbagai jurnal baik dalam negeri atau luar negeri.

2. Mengikuti aturan format dari tempat publikasi jurnal

Mengikuti aturan atau format dari Jurnal adalah sesuatu yang sangat penting dan harus Anda perhatikan dengan baik oleh mereka yang akan mengirim. Biasanya setiap redaksi jurnal akan memiliki format tersendiri sehingga Anda harus mengikutinya dengan baik.

Format ini biasanya berhubungan dengan meletakkan dari abstrak hingga apa saja yang harus ada dalam isi. Semua harus disusun dengan baik mengikuti aturan tersebut. Biasanya antara jurnal satu dengan lain memiliki sedikit perbedaan format sehingga Anda tidak boleh menyamaratakan.

Biasanya mereka yang mengirim jurnal dengan format yang berantakan atau tidak sesuai aturan, akan sulit untuk dievaluasi. Meski isi jurnalnya sangat menarik, bisa saja pemilik jurnal anggaran untuk menerbitkannya karena merasa Anda kurang professional.

3. Submit Jurnal sesuai dengan bidang ilmu

Setiap jurnal memiliki spesifikasi tersendiri. Jurnal nasional pun juga serupa, ada jurnal yang berhubungan dengan ilmu sains, Matematika, sampai ke ilmu lain yang lebih spesifik. Misal jurnal yang hanya diperuntukkan untuk mereka yang berprofesi sebagai dokter gigi atau dokter spesialis penyakit dalam.

Apabila Anda mengirim atau upload jurnal ke dewan redaksi yang salah, bisa saja jurnal tersebut akan nereka tolak secara cepat. Untuk itu, sebelum menulis jurnal ada baiknya untuk mengetahui kategori apa Jurnal ini. Apakah masuk bidang ilmu tertentu atau bidang ilmu yang lebih spesifik.

Apabila Anda sering membuat kesalahan meski jurnal yang Anda buat memiliki isi yang menarik, bisa saja akan ditolak begitu saja. Akan sangat disayangkan jika Anda salah kirim jurnal karena apa yang Anda tulis akan sia-sia.

4. Mengambil topik terbaru

Jika anda ingin upload jurnal mudah keterima maka harus memilik untuk mengambil toik yang terbaru dan up to date. Tema yang segar dan terkini.

Jurnal yang banyak dipublikasi sekarang umumnya berisi topik atau materi yang paling baru. Topik ini jarang orang lain bahas sehingga penerbit atau redaksi dari jurnal akan memilihnya sebagai prioritas. Jurnal yang anda miliki bisa terbit dengan cepat.

Pemilihan topik ini harus dilakukan dengan riset yang sangat matang. Apabila Anda sering membaca jurnal dalam negeri atau internasional seperti scopus, pasti akan sangat paham materi apa saja yang sering dibahas dan yang masih minim sehingga butuh penelitian baru.

Link Terkait: Cara Mencari Jurnal Ilmiah

Cara Publikasi Jurnal Nasional Terakreditasi Sinta

Banyak juga orang yang membutuhkan penerbitan pada jurnal yang sudah terakreditasi atau jurnal yang terindex sinta. Kamu bisa melakukan cara yang sama dengan cara yang kamu dapatkan dari membaca artikel ini.

Hanya saja jurna tujuan atau yang kamu tuju untuk tempat publikasi adalah pastikan bahwa jurnal tersebut sudah terindex sinta atau terakreditasi arjuna.

Maka jurnal tersebut jadi tempat untuk Anda melakukan submit jurnalnya. Khusus untuk jurnal dominan memberikan tarif atau biaya publikasi, dengan harga yang beragam.

Khusus untuk jurnal sinta ada peringkat mulai dari sinta 1 sampai sinta 6. Harus Anda perhatikan untuk memilih submit pada jurnal sinta yang tepat yaitu ke sinta 1, sinta 2, sinta 3, sinta 4, sinta 5 atau sinta 6. Karena semakin kecil peringkat sinta semakin sulit untuk syarat publikasinya.

Lebih lengkap tentang publikasi jurnal nasional terakreditasi baca artikelnya: Publikasi Jurnal Sinta.

Untuk informasi dan konsultasi publikasi jurnal sinta, bisa klik link berikut ini.

Konsultasi Publikasi Jurnal Sinta

Mencari Tempat Publikasi Jurnal Gratis yang Tepat

Sebenarnya Anda bisa melakukan publikasi dan submit jurnal nasional ke manapun sesuai dengan keinginan. Namun, jika merasa sedikit bingung bisa mengikuti beberapa cara di bawah ini agar jurnal bisa terbit dengan cepat dan gratis.

1. Melakukan Riset

Sebelum melakukan publikasi jurnal, Anda harus melakukan riset terlebih dahulu berhubungan dengan nama dari jurnal. Biasanya bidang ilmu tertentu memiliki jurnal yang jumlahnya lebih dari satu.

Lakukan riset dengan membaca jurnal yang akan anda jadikan sasaran. Dari sana, anda akan tahu seperti apa gaya penulisan yang sering muncul dan menjadi syarat publikasi serta format yang mereka gunakan untuk melakukan proses publikasi.

Usahakan untuk mendaftar beberapa jenis jurnal yang berbeda. Dari beberapa jurnal tersebut Anda bisa memilih salah satu yang terbaik. Kirim artikel ilmiah yang sudah anda buat ke sana atau ke redaksi jurnal lain apabila memiliki lebih dari satu tulisan.

2. Bergabung ke Asosiasi

Cara paling mudah untuk menerbitkan jurnal nasional adalah bergabung dengan asosiasi tertentu. Misal jurnal yang berhubungan dengan dokter gigi, Anda bisa bergabung ke asosiasi dokter gigi yang didalamnya juga menerbitkan jurnal khusus yang membahas hal-hal berhubungan dengan bidang tersebut.

Bergabung dengan asosiasi juga memudahkan anda untuk mendekati para redaktur untuk mengirim naskah. Biasanya jika anggota yang mengirim, prioritas naskah untuk segera diterbitkan akan besar. Apalagi naskah tersebut berpotensi meningkatkan nilai dari asosiasi tersebut.

3. Memanfaatkan OJS untuk Upload Langsung

Open journal system atau OJS berisi berbagai data yang berhubungan dengan pemilik jurnal, lokasi, kontak, hingga informasi lain yang sangat penting. Dengan mengakses ini, saya akan tahu apa saja jurnal yang cocok untuk karya tulis ilmiah yang sudah anda buat.

OJS sangat cocok untuk melakukan riset yang lebih mendalam. Jadi, Anda bisa mendapatkan berbagai sasaran untuk dikirim tulisan secara online atau langsung datang ke sana.

Biasanya beberapa jurnal memiliki aturan tersendiri sehingga Anda bisa langsung menghubungi nya saat akan mengirim tulisan. Apabila sejak awal sudah memiliki hubungan yang baik dengan pemilik, peluang jurnal untuk dievaluasi hingga tersebut akan besar.

4. Mengirim ke Jurnal Internal

Beberapa lembaga memiliki jurnal internal yang menerbitkan karya-karya dari orang yang ada di dalamnya. Jurnal ilmiah ini biasanya ada pada sekolah atau universitas. Jurnal hanya berpusat pada satu bidang ilmu atau campuran sehingga semua orang bisa mengirim.

Karya ilmiah ini biasanya diperuntukkan untuk mereka yang bekerja di instansi tersebut. Apabila mengirim jurnal ke sini peluang untuk diterbitkan akan lebih besar. Tentu dengan isi jurnal yang sangat menarik dan materi yang ditawarkan juga tidak pasaran.

Jika lembaga tempatmu bekerja, misal perguruan tinggi atau kampus. Anda bisa upload jurnal secara gratis bahkan lebih di prioritaskan.

5. Mencari Tempat Publikasi Jurnal yang Gratis

Anda juga harus mencari jurnal gratis yang mau menerima tulisan tanpa harus membayar sama sekali. Melalui OJS, anda akan tahu apa saja rincian dari jurnal tersebut mulai dari kontak hingga ke biaya yang kita harus bayarkan jika ingin mengirim ke sana.

Usahakan untuk memilih jurnal yang memiliki indeks atau rating yang tinggi meskipun gratis. Jangan asal mengirim tulisan ke jurnal yang dinilai kurang baik sehingga tulisan Anda yang sebenarnya bagus jadi mubazir. Padahal jika dikirim ke jurnal yang lain bisa mendapatkan apresiasi yang lebih besar.

Anda bisa submit jurnal dan upload naskah ilmiah pada jurnal secara cepat dan gratis. Untuk dapat informasi publikasi yang cepat terbit kamu bisa klik link berikut ini:

Konsultasi Gratis Publikasi Jurnal

Akhir Kata

Demikian ulasan tentang cara publikasi jurnal nasional. Anda bisa mengikuti semua langkah di atas agar karya tulis dan hasil penelitian yang Anda miliki bisa Anda bagikan ke orang lain dan terbit pada jurnal yang resmi dan bereputasi.

Itu semua akan bermanfaat sesuai dengan kebutuhan Anda masing - masing. Dan terbitnya jurnal akan meningkatkan kapasitas anda dalam dunia pendidikan.

Apalagi Anda sedang memburu jabatan tinggi atau yang berhubungan dengan dosen. Jurnal akan membantu Anda untuk meningkatkan kredibilitas sehingga peluang untuk mendapatkan promosi sangat besar. Jurnal juga bisa kamu pakai Jika Anda ingin melamar pekerjaan ke lembaga lain sebagai dosen.

You might like

About the Author: Abdurokhim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *